Kajen- DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pekalongan menargetkan untuk memenangka Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pekalongan yang juga bacalon bupati Pekalongan, Riswadi usai kegiatan Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) yang digelar di Halaman Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pekalongan, Rabu siang (18/09).
Rakersus juga dihadiri Pasangan Cagub-cawagub Jateng, Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi), Ketua DPC Partai Kabupaten Pekalongan sekaligus Cabup Pekalongan Riswadi beserta cawabup M. Amin, Ketua DPC PDI Partai Kota Pekalongan Agung Satria Hermawan, Cawalkot Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid (Aaf), Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Dapil X, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jateng Dapil XIII, serta 2.500 kader Partai di dua wilayah, yakni Kabupaten Pekalongan dan Kota Pekalongan tersebut, mereka terdiri dari jajaran struktural DPC Partai, PAC, dan jajaran Ranting.
Riswadi menjelaskan, untuk memenangkan Pilkada dibutuhkan soliditas internal partai. Disinggung mengenai target perolehan suara, dirinya tidak menargetkan berapapun nilainya karena menurutnya yang terpenting adalah kemenangan.
“Kita itu yang penting menang. 54 persen boleh, 60 persen boleh, 51 persen boleh. Yang penting menang,” ujar dia.
Dijelaskan Riswadi bahwa memang Kabupaten Pekalongan dan Kota Pekalongan memiliki catatan sejarah yang baik dalam pemenangan Pilgub. Sejak pemilihan langsung, siapapun Cagub-cawagub yang diusung oleh PDI Perjuangan di Kabupaten Pekalongan dan Kota Pekalongan dapat dimenangkan bersama-sama.
“Kami sampaikan kepada masyaraka dan kenalkan calon-calon kepala daerah dari PDI Perjuangan. Kita harus membangun koalisi dengan rakyat. Semoga di 2024 ini, kita menang gubernur, bupati, dan walikota,” jelasnya.
Dalam sambutanya, Cagub Jateng Andika Perkasa mengatakan, kehadirannya ke Kota dan Kabupaten Pekalonagn untuk mengenalkan diri, memohon doa dan dukungan dari kader Partai, serta membangun bonding.
“Tulang punggung kita adalah infrastruktur partai. Oleh karena itu, Mas Bambang Pacul memerintahkan kami untuk keliling supaya dikenal dan supaya infrastruktur partai ini yang kemudian menyosialisasikan. Harapan infrastruktur partai bekerja keras, dengan dibantu oleh para relawan,” kata Andika.
